Doktif

Kronologi Doktif Minta Rp 20 Miliar ke Reza Gladys

Awal Pertemuan Doktif dengan Suami Reza Gladys

Dokter kecantikan sekaligus kreator konten, Samira alias Doktif, hadir sebagai saksi dalam sidang kasus Nikita Mirzani. Ia mengungkap pernah mengalami kejadian mirip dengan Nikita, yakni ditawari uang oleh dokter Reza Gladys demi ulasan positif terhadap produk.
Pertemuan bermula ketika suami Reza Gladys, Attaubah Mufid, menemuinya setelah review produknya diunggah. Dalam pertemuan itu, Attaubah mengakui produknya overclaim dan overprice, bahkan meminta maaf. Doktif menasihati agar produk ditarik dari pasaran dan strategi pemasarannya diubah.

Kunjungan Tanpa Janji dan Permintaan Pertemuan

Meski sudah diingatkan, Doktif menyebut pihak Reza Gladys tetap menjual produk yang sama. Suatu malam, mereka datang tanpa janji ke depan rumahnya. Hal ini membuat Doktif kesal karena dianggap tidak beretika.
Tak lama, pihak Reza Gladys terus menghubunginya untuk bertemu. Pertemuan akhirnya disepakati hanya dengan Attaubah Mufid, tanpa Reza Gladys. Di situ, Attaubah bertanya bagaimana agar produk mereka direview secara positif.

Ucapan Spontan Minta Rp 20 Miliar

Doktif mengaku lelah dikejar-kejar dan akhirnya melontarkan ucapan spontan meminta Rp 20 miliar. Ia mengira jumlah fantastis itu akan membuat pihak lawan mundur. Namun, dua hari kemudian, Attaubah menyatakan siap memberikan uang tersebut.
Keputusan itu membuat Doktif terkejut dan bahkan takut, karena nilai tersebut dianggap menunjukkan betapa besarnya keuntungan produk yang mereka jual.

Dugaan Uang Tutup Mulut Doktif

Doktif menyebut uang tersebut memang untuk “tutup mulut”, namun menegaskan tidak pernah mengancam atau memberikan nomor rekening. Setelah itu, hubungan mereka mereda selama sekitar satu bulan.
Attaubah kemudian bertanya apakah mereka boleh kembali berjualan. Doktif menjawab boleh, asalkan tidak lagi melakukan overclaim atau membohongi publik, dan menjual produk yang amanah.

Baca Juga: Dua Pemain Persebaya Jadi Ancaman Serius untuk PSIM

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *